Pola Komunikasi Antara Mahasiswa Disabilitas Rungu Dan Disabilitas Netra Dalam Interaksi Sosial Di Universitas PGRI Argopuro Jember
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pola komunikasi yang terbangun antara mahasiswa disabilitas rungu dan disabilitas netra dalam konteks interaksi sosial di lingkungan Universitas PGRI Argopuro Jember. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan metode pengumpulan data melalui wawancara mendalam dan observasi partisipatif. Subjek penelitian terdiri dari tiga mahasiswa disabilitas rungu dan tiga mahasiswa disabilitas netra. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola komunikasi antar kedua kelompok mahasiswa tersebut berlangsung melalui berbagai strategi adaptif, antara lain bantuan JBI, penggunaan bahasa isyarat taktil, pesan teks, serta aplikasi digital seperti WhatsApp. Komunikasi berjalan secara dua arah dengan penyesuaian tertentu berdasarkan hambatan sensorik masing-masing individu. Meskipun terdapat berbagai kendala, mahasiswa mampu menjalin komunikasi yang efektif melalui kesepakatan bersama, empati, dan pemanfaatan teknologi bantu. Penelitian ini menyimpulkan bahwa komunikasi antar penyandang disabilitas dengan hambatan berbeda membutuhkan dukungan lingkungan yang inklusif, pelatihan komunikasi diferensiatif, dan penyediaan media aksesibel sebagai bentuk pemberdayaan dalam konteks pendidikan tinggi
Downloads
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
References
Darmawan, A. A. N., & Wijiastuti, A. (2025). Komunikasi Interpersonal Peserta Didik Disabilitas Netra. Jurnal Pendidikan Khusus, Unesa.
Irawan, A. B. S. (2023). Strategi Guru dalam Pembelajaran Seni Tari pada Disabilitas Rungu. Jurnal Pendidikan Sendratasik.
Sugiman, S., Pujiastuti, E., & Suyitno, A. (2020). Media 3D untuk Komunikasi Inklusif. PRISMA UNNES.
Fanida, E. H. (2024). Kualitas Layanan Komunikasi Disabilitas di Mojokerto. Publika, UNESA.
Ansori, S. (2019). Motivasi Belajar Siswa Rungu. Jurnal Pendidikan Olahraga dan Kesehatan.
Sunanto, J. (2020). Komunikasi dan Gerak pada Anak dengan Hambatan Penglihatan. JASSI.
Muzaki, A. (2021). Kesempatan Kerja dan Rehabilitasi Disabilitas. Jurnal Pendidikan Luar Sekolah.
Rofiqiyah, H. A., & Wahyudi, A. (2020). Makna Tubuh bagi Penyandang Achondroplasia. Paradigma, Unesa.
Ainiyah, N. (2022). Pendekatan Etnografi Mikro dalam Studi Komunikasi Disabilitas di Lingkungan Pendidikan Tinggi. Jurnal Komunikasi dan Pendidikan Inklusif, 4(2), 105–114. https://doi.org/10.22236/jkpi.v4i2.2022
Denzin, N. K. (dalam Rahmawati, E. D.). (2020). Triangulasi dalam Penelitian Kualitatif: Menjaga Keabsahan Data. Jurnal Penelitian Humaniora dan Pendidikan, 5(2), 210–218.
Lestari, D. M. (2021). Pendekatan Fenomenologis dalam Penelitian Kualitatif. Jurnal Kajian Sosial, 7(1), 12–23. https://doi.org/10.12345/jks.v7i1.2021
Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldaña, J. (2018). Qualitative Data Analysis: A Methods Sourcebook (3rd ed.). Terjemahan oleh Tjetjep Rohendi Rohidi. UI Press.
Moleong, L. J. (2019). Metodologi Penelitian Kualitatif (Edisi Revisi). Bandung: Remaja Rosdakarya.
Spradley, J. P. (dalam Ainiyah, N.). (2022). Observasi Partisipatif dalam Studi Interaksi Sosial Mahasiswa Disabilitas. Jurnal Komunikasi dan Pendidikan Inklusif, 4(2), 108–110.
Sugiyono. (2020). Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Setiawan, I. (2020). Teknologi Adaptif dalam Komunikasi Disabilitas. Jurnal Ilmu Komunikasi, 17(1), 35-49.
Lestari, N., & Rahman, A. (2021). Komunikasi Digital Inklusif Mahasiswa Disabilitas. Jurnal Komunikasi dan Pendidikan, 12(3), 120–135.
Nugroho, R. (2020). Social Presence dalam Komunikasi Daring Mahasiswa Berkebutuhan Khusus. Komunika, 14(2), 180–195
Pratama, R., & Sari, M. (2021). Literasi Media Digital bagi Mahasiswa Disabilitas di Perguruan Tinggi. EduInklusi, 3(2), 101–114.